MAHAKAM ULU — DPRD Kabupaten Mahakam Ulu menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program Koperasi Merah Putih di wilayah perbatasan. Dukungan ini menjadi bentuk komitmen legislatif dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya di sektor koperasi dan UMKM.
Program Koperasi Merah Putih merupakan bagian dari strategi nasional untuk memperkuat ekonomi kerakyatan, dan dinilai sejalan dengan visi pembangunan daerah Mahulu, terutama dalam menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat pedalaman dan perbatasan melalui akses usaha yang lebih inklusif.
Anggota Komisi II DPRD Mahakam Ulu, Gohen Merang Sapulete, mengatakan bahwa Mahulu sebagai daerah perbatasan menghadapi tantangan tersendiri dalam aspek pembangunan ekonomi. Karena itu, kehadiran program ini dipandang strategis untuk memperkuat fondasi ekonomi lokal yang masih banyak bergantung pada sektor informal dan bantuan pemerintah.
“Koperasi Merah Putih sangat tepat diterapkan di Mahakam Ulu, dengan dukungan anggaran dan program strategis. Kami sangat mendukung penuh program dari pemerintah pusat ini karena diyakini berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” ujar Gohen, Selasa (3/6/2025).
DPRD Mahulu menilai program ini sebagai peluang untuk mendorong masyarakat menjadi pelaku ekonomi yang aktif dan mandiri. Selain menciptakan lapangan kerja, koperasi juga diharapkan mampu meningkatkan daya saing produk lokal di pasar regional maupun nasional.
Dukungan legislatif tidak hanya bersifat politik, tetapi akan diwujudkan melalui pengawasan, penganggaran, dan kebijakan yang mendukung operasional koperasi. Hal ini penting agar implementasi program berjalan tepat sasaran dan berkelanjutan.
“Program ini akan membuka peluang usaha dan pekerjaan baru bagi masyarakat. Jika dikelola dengan baik, hasilnya akan bermuara pada keluarga yang mandiri dan sejahtera,” jelasnya.
Sejalan dengan itu, DPRD juga mendorong pemerintah daerah untuk menyediakan fasilitas pendukung, seperti pelatihan kewirausahaan, pendampingan manajemen koperasi, serta akses pembiayaan bagi anggota koperasi. Langkah-langkah ini dianggap penting untuk menciptakan koperasi yang sehat dan berdaya saing.
Gohen juga menekankan pentingnya sinergi antarlembaga—antara pemerintah daerah, DPRD, dan instansi vertikal lainnya—untuk memastikan keberhasilan program ini di lapangan.
“Perlu adanya pilot project dari program Koperasi Merah Putih, agar desa-desa penggiat bisa mendapat pengalaman langsung dalam manajemen koperasi secara menyeluruh. Ini solusi bagi daerah dengan keterbatasan SDM,” tambahnya.
Secara keseluruhan, DPRD Mahulu menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program-program yang berpihak pada kepentingan rakyat. Koperasi Merah Putih menjadi salah satu bentuk nyata penguatan ekonomi komunitas yang diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat Mahakam Ulu ke depan.
Reporter: Ichal/Ron
Editor: Agus S