spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

539 KPPS Dilantik Jelang PSU di Mahakam Ulu

MAHAKAM ULU – Jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mahakam Ulu melaksanakan pelantikan 539 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang dijadwalkan pada 24 Mei 2025. PSU ini akan dilaksanakan di 77 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di seluruh kampung di Kabupaten Mahakam Ulu, sebuah wilayah perbatasan di Kalimantan Timur.

Pelantikan KPPS dilakukan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) di masing-masing kampung. Sebagian besar pelantikan dilaksanakan secara langsung di lokasi, sementara beberapa petugas mengikuti pelantikan secara daring karena sedang menjalankan tugas luar dari instansi pemerintahan tempat mereka bekerja.

Damianus Luhat, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Long Bagun, menjelaskan bahwa wilayah Long Bagun menjadi daerah dengan jumlah pemilih terbanyak dalam PSU kali ini. Long Bagun, yang merupakan ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu, memiliki 27 TPS dan lebih dari 11.711 pemilih yang tersebar di 11 kampung.

“Long Bagun ini memiliki jumlah TPS dan daftar pemilih paling tinggi dibandingkan kecamatan lain di Mahulu,” jelas Luhat, Selasa (6/5/2025).

Baca Juga:   Sangat Minim, Dishub Mahulu Masih Kekurangan Personel LLAJ

Proses pelantikan KPPS merupakan tahapan penting dalam persiapan PSU yang akan berlangsung dalam waktu dekat. KPPS akan bertanggung jawab sebagai pelaksana teknis di masing-masing TPS, menjaga kelancaran dan ketertiban serta memastikan integritas dalam proses pemungutan suara ulang. Untuk mempersiapkan tugas mereka, KPPS yang telah dilantik dijadwalkan mengikuti bimbingan teknis pada 12 dan 19 Mei 2025.

“Bimbingan teknis ini akan memberikan penguatan pemahaman tentang tata cara pemilihan di TPS,” tambah Luhat.

Selain itu, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Long Bagun terus memantau pelaksanaan pelantikan dan kesiapan masing-masing TPS. Fokus utama adalah pada distribusi logistik, pemetaan pemilih, dan penguatan koordinasi antar-lembaga agar PSU berjalan sesuai dengan jadwal dan regulasi yang berlaku.

KPU Mahakam Ulu juga memastikan bahwa pelantikan KPPS dilakukan merata di seluruh wilayah, termasuk daerah-daerah dengan akses terbatas. Dukungan dari perangkat kampung dan aparat setempat diharapkan dapat memperlancar proses pelantikan dan persiapan PSU.

“Kami harap dengan pelantikan KPPS ini, Pemungutan Suara Ulang di Mahakam Ulu dapat berjalan sukses dan lancar tanpa perlu pemilihan ulang yang menyita waktu, tenaga, dan biaya,” ungkap Damianus.

Baca Juga:   Bupati Mahulu Apresiasi Pj Gubernur Kaltim dan Harapkan Perhatian Lebih di Era Kepemimpinan Gubernur Terpilih

Pelantikan KPPS juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan PSU. Keterlibatan langsung masyarakat setempat sebagai penyelenggara pemilu diyakini akan memperkuat partisipasi dan pengawasan publik. Dengan adanya sinergi antar-lembaga dan dukungan masyarakat, PSU di Mahakam Ulu diharapkan berjalan lancar dan transparan, sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi.

Pewarta: Ichal/Ron
Editor: Nicha R

BERITA POPULER