spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

DKPP Mahakam Ulu Fasilitasi Petani dengan Alat Bajak Sawah Modern

MAHAKAM ULU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu, melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP)  mengambil langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Melalui program bantuan alat bajak sawah, DKPP bersedia memfasilitasi petani setempat, baik perorangan maupun kelompok dengan menyediakan alat berat seperti hand tractor dan John Deere. Program ini diharapkan dapat membantu petani mengolah lahan pertanian lebih efisien.

Diketahui, program tersebut juga bertujuan untuk mengurangi beban petani dalam mengolah lahan pertanian yang seringkali memakan waktu dan tenaga. Dengan adanya alat bajak modern, diharapkan proses pengolahan lahan menjadi lebih cepat dan hasil pertanian meningkat.

“Kami ingin memastikan petani memiliki akses ke teknologi yang dapat mendukung kegiatan pertanian mereka. Dengan prosedur koordinasi petani, sehingga kita bisa survey lapangan untuk menentukan alat yang akan diturunkan,” ujar Kepala Bagian (Kabag) Ketahanan Pangan DKPP Kabupaten Mahakam Ulu, Semion pada Minggu (16/2/2025).

Alat berat yang disediakan berupa hand tractor dan traktor jenis John Deere. Pemilihan alat ini disesuaikan dengan kondisi lahan pertanian yang ada di Kabupaten Mahakam Ulu. Pihak DKPP akan memilih alat yang sesuai dengan karakteristik lahan yang tersedia, baik untuk lahan kering maupun basah. Alat-alat ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh petani.

Baca Juga:   Polres Mahakam Ulu dan Satgas Pamtas RI-Malaysia Gelar Patroli Gabungan Amankan Tahapan Pilkada 2024

Petani yang ingin memanfaatkan fasilitas ini dapat mengajukan permohonan secara perorangan atau kelompok. DKPP akan melakukan verifikasi dan menyesuaikan kebutuhan dengan ketersediaan alat. Hal itu akan memperhatikan luasan lahan, topografi dan bentuk tanah untuk efisiensi pekerjaan.

“Kami memastikan bahwa alat ini dapat diakses oleh petani yang benar-benar membutuhkan. Proses pendistribusian dilakukan secara transparan, adil dan merata,” tambahnya.

Pengadaan fasilitas pendukung pertanian tersebut diakui dilatarbelakangi oleh para petani yang mengolah lahan secara manual, bahkan ada beberapa diantaranya langsung menanam tanpa olah tanah. Sehingga dengan adanya peralatan ini, pekerjaan menjadi lebih ringan dan cepat. Diharapkan upaya itu dapat meningkatkan semangat petani dalam mengembangkan dan meningkatkan hasil pertanian.

Meskipun telah memberikan manfaat, program ini masih menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah keterbatasan jumlah alat yang tersedia dibandingkan dengan jumlah petani yang membutuhkan. Ke depan diupayakan untuk menambah jumlah unit tractor agar lebih banyak petani yang terbantu. Selain itu, pemeliharaan peralatan juga menjadi perhatian utama agar tetap berfungsi dengan baik.

Baca Juga:   Pembangunan Tiga Jembatan Bailey di Mahulu Dimulai, Target Selesai Sebelum Penggantian Kepala Daerah

“Kami berkomitmen untuk terus mendukung petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian,” tegas Semion.

DKPP Kabupaten Mahakam Ulu berencana untuk memperluas program ini dengan menambah jumlah alat dan memberikan pelatihan kepada petani dalam penggunaan dan perawatan alat. Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, diharapkan program ini dapat memberikan dampak jangka panjang bagi sektor pertanian di Kabupaten Mahakam Ulu.

Pewarta: Ichal
Editor: Dezwan

BERITA POPULER