spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pelajar di Paser Bakal Dapat Muatan Lokal Bahasa Daerah

PASER – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Paser bakal mewajibkan setiap sekolah dibawah naungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser untuk menerapkan kembali pelajaran Muatan Lokal yakni Bahasa Paser.

Rencana penerapan pelajaran bagi tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu, disebabkan adanya kekhawatiran dalam kehidupan sehari-hari pnggunaan bahasa daerah bahasa daerah di Kabupaten Paser dalam kehidupan bermasyarakat.

Kepala Disdikbud Kabupaten Paser, M Yunus Syam menyatakan dengan kekhawatiran itu, pihaknya menganggap bahwa bahasa daerah harus diperkenalkan sejak dini pada kalangan pelajar melalui pelajaran di sekolah.

“Maka kita perkenankan (bahasa Paser) ini kepada anak-anak muda terutama siswa/siswi, kita juga sudah punya edaran mengenai penggunaan bahasa ibu pada upacara bendera di tiap sekolah pada hari Senin,” terangnya.

Dengan begitu, disamping bahasa Indonesia juga ada bahasa Paser yang ditetapkan pada tiap upacara bendera di sekolah. Diungkapkan, tak menutup kemungkinan saat ini terjadi degradasi bahasa Paser sehingga menimbulkan kekhawatiran adanya krisis penuturan bahasa lokal.

Baca Juga:   Pemkab Paser Bagikan 3.200 Bendera Merah Putih

“Paling tidak bisa memperkenalkan bahwa, ini loh bahasa Paser kita,” tambahnya.
Guna mencegah kepunahan bahasa ibu, Yunus menganggap perlu melakukan revitalisasi untuk penggunaan bahasa Paser. Disebutkan, meskipun sebelumnya bahasa Paser telah diterapkan di sekolah namun sifatnya parsial.

“Belum menyeluruh diterapkan, karena kita juga kesulitan terutama dalam hal pengajarnya, artinya orang yang benar-benar menguasai bahasa Paser,” jelasnya.

Namun, khusus untuk sekolah yang memang memiliki guru penutur asli Bahasa Paser rata-rata sudah menerapkan pelajaran Mulok di sekolahnya. Yunus menambahkan, penerapan bahasa lokal tersebut nantinya akan dilakukan secara masif di tiap sekolah.

“Insha Allah nanti di Disdikbud Paser akan ada perubahan nomenklatur, jadi ada 1 bidang yang khusus menangani tentang pengembangan kurikulum Mulok, kemungkinan perubahan itu di bulan Desember mendatang,” urainya. (bs)

BERITA POPULER