PASER – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Paser telah menyiapkan tempat relokasi sementara untuk menampung para pedagang.
Relokasi itu dilakukan karena Pasar Induk Penyembolum Senaken, yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso, Desa Senaken, Kecamatan Tanah Grogot sedang dalam pembangunan tahap kedua tahun ini.
“Tempat relokasi sudah disiapkan untuk pedagang sambil menunggu proses pembangunan pasar selesai,” kata Kepala Disperindagkop UKM Kabupaten Paser, Yusuf, Jumat (5/5/2023).
Ia mengatakan, ada 20 pedagang yang direlokasi, mereka adalah pedagang yang memiliki hak guna pakai (HGP) berdasarkan data. Menurutnya, penempatan pedagang di lapak yang baru nanti berdasarkan database.
Yusuf menjelaskan, pembangunan pasar tahap kedua dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR). Adapun pembangunan yang dilaksanakan sebanyak 107 lapak dan 5 ruang tanpa sekat atau los.
Pembangunan tahap kedua dilakukan mulai Mei 2023 dan diperkirakan selesai pada akhir tahun ini. Sebelumnya, pembangunan tahap satu sudah rampung dan sedang dalam tahap pemeliharaan. “Diperkirakan Juni atau Juli ini lapak di pembangunan tahap pertama bisa ditempati,” kata Yusuf.
Dikemukakannya, pembangunan pasar Induk Senaken dilakukan untuk merevitalisasi pasar rakyat agar lebih rapi dan tertib serta representatif dan diharapkan keberadaannya mampu bersaing dengan pasar modern.
Selama proses pembangunan, Disperindagkop Paser melakukan pengawasan terhadap para pedagang yang nakal dan tetap berjualan di badan jalan, sehingga terus dilakukan penertiban.
“Penertiban terus kita lakukan agar Pasar Induk Senaken tetap rapi dan tertib,” ucapnya. (bs)